Analisis Kegagalan Usaha dan Mengidentifikasi Kegagalan Usaha
Dengan adanya kegagalan akan menimbulkan
berbagai pertanyaan:
a. Mengapa
wirausaha gagal dalam usahanya?
b. Kesalahan
apa yang dilakukan?
c. Mengapa
orang lain berhasil dalam usahanya?
d. Kelemahan-kelmahan
apa yang terdapat pada diri wirausaha?
e. Apakah
dengan kesalahan atau kekeliruan itu wirausaha harus berhenti dalam usahanya?
f. Bagaimana
cara mengatasi kegagalan usaha tersebut?
Dengan adanya kegagalan usaha akan memaksa wirausaha
untuk:
a. Mencari
masalah penyebab terjadinya kegagalan.
b. Mencari
permasalahannya
c. Mengetahui
cara-cara untuk menghilangkan kegagalan usaha
Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut cara
yang dapat ditempuh adalah:
a. Kerjakanlah
semua pekerjaan secara prestatif, kreatif, dan penuh inovatif.
b. Bersikap
waspadalah dan teliti di dalam mengerjakan usaha
c. Kerjakan
semua pekerjaan dengan penuh keyakinan.
Kegagalan dalam mengelola usaha harus
dihadapi dengan
a. Tidak
putus asa
b. Kegagalan
dipandang sebagai guru untuk mendapatkan kemajuan yang lebih baik
c. Penuh
ketabahan, keberanian, keimanan, dan kepercayaan.
d. Konsentrasi
pikiran dan penuh keyakinan terhadap keberhasilan di dalam usaha
Mengidentifikasi
kegagalan usaha
Kegagalan usaha pada umumnya dapat
diidentifikasi sebagai berikut:
a. Kebiasaan
menunda waktu
b. Ketekunan
dan ketaqwaan
c. Kepribadian
negatif
d. Kebiasaan
boros
e. Kebiasaan
hati-hati yang berlebuhan
Faktor-Faktor
Kegagalan usaha
a. Beberapa
faktor penyebab kegagalan dalam mencapai tujuan
1) Kepribadian
yang bersifat negatif
2) Perasaan
takut disaingi orang lain
3) Anggapan
diri sendiri lebih super dan merasa lebih berhasil dari orang lain.
b. Berbagai
situasi dan perkembangan dalam masyarakat. Kegagalan yang akan diindtifikasikan
adalah:
1) Tidak
adanya petrencanaan usaha yang tepat dan matang
2) Kurang
dana untuk modal usaha
3) Tidak
cocok minat dan bakat terhadap jenis usaha yang sedang dijalankan.
4) Kurang
pengalaman dalam usaha
5) Lemah
dalam bidang pemasaran.
c. Berbagai
kelemahan di dalam usaha
1) Tidak
/ jarang mempunyai perencanaan tertulis.
2) Tidak
memiliki pendidikan yang relevan.
3) Tidak
beroreantasi ke masa depan.
4) Kurang
spesialisasi.
5) Jarang
mengadakan inovasi.
6) Tanpa
pembukuan yang benar.
7) Kurang
Tidak menganalisis pasar.
8) Kurang
memplajari ilmu modern.
9) Cepat
puas diri.
10) Tidak
melakukan pengkaderan.
11) Keluarga
sentris
0 Response to "Analisis Kegagalan Usaha dan Mengidentifikasi Kegagalan Usaha"
Posting Komentar
Jangan buang-buang waktu anda untuk melakukan spam di sini. Terima kasih..